Sunday 4 November 2018

Alasan industri lebih memilih wanita di bandingkan pria untuk pekerjaan operator

 Industri tetap saja menjadi salah satu tempat favorit untuk mencari pekerjaan, terutama di kota Batam ini yang terkenal dengan kota Industrinya.




Baik pria maupun wanita masih memilih Industri sebagai pilihan utama untuk mendapatakan pekerjaan setelah lulus sekolah.

Dari dulu, Batam sudah terkenal dengan industri elektronika dan galangan kapalnya, saya masih ingat sewaktu di sekitar tahun 2011 an, untuk mencari kerja di industri elektronika tergolong masih mudah di bandingkan tahun di atasnya.

Bahkan setelah lulus sekolah, sekitar tahun 2011 an masih ada pihak industri yang menawarkan lowongan pekerjaan ke beberapa sekolah yang di nilai memiliki mutu pendidikan yang kompeten.

Jauh sekali berbeda dengan saat ini, untuk pekerjaan operator saja, sepertinya akan sulit sekali untuk di masuki terutama oleh kaum pria.

Sedangkan untuk memasuki pekerjaan level manajemen, kriteria experience maupun tingkat pendidikan yang di butuhkan cukup tinggi, sehingga bagi seorang sarjana sekalipun, akan sulit untuk melamar posisi tersebut di karenakan biasanya pihak perusahaan  selain meminta qualifikasi pendidikan yang tinggi juga meminta pekerja yang memiliki experience yang cukup lama untuk posisi level manajemen ke atas.

Lesunya perkembangan industri elektronika dan meningkatnya calon pelamar pekerjaan tentu menjadi sebab sebuah perusahaan melakukan pemfilteran yang lebih ketat.

Mungkin kita bertanya-tanya kenapa perusahaan lebih memilih pekerja wanita di bandingkan pria untuk pekerjaan operator di industri elektronika, Saya pun dulu sempat berpikir seperti itu.

Setelah saya memasuki dunia industri dan mengamati penyebabnya, ternyata ada beberapa point yang di pertimbangkan oleh perusahaan tersebut untuk memilih tenaga kerja operator wanita di bandingkan pria.

1. Wanita lebih mudah di atur di bandingkan pria

Secara naluri, pria mempunyai jiwa memimpin, sehingga untuk beberapa karakter sedikit lebih sulit di bandingkan wanita.

Biasanya terdapat sedikit sifat melawan pada pria di bandingkan dengan wanita. Beberapa kejadian buruk yang tidak di sukai perusahaan misalnya merokok di area yang di larang seperti kamar mandi, atau area taman dan biasanya menggunakan waktu di jam kerja sehingga mengganggu proses produksi.

2. Level pekerjaan masih bisa di handle oleh wanita 

Dari level tingkat beratnya pekerjaan, pekerjaan operator rata-rata masih bisa di kerjakan oleh wanita, jadi ketika kembali ke point 1, pihak industri lebih memilih wanita untuk di masukkan pada posisi tersebut.

Biasanya pria di letakkan di proses yang tidak bisa di handle ataupun akan sulit jika di kerjakan oleh wanita, contohnya seperti pekerjaan mengangkat material yang beratnya di atas rata-rata ataupun pekerjaan yang berkaitan dengan ketinggian.

3. Kontrol emosi yang lebih stabil

Konflik di dalam pekerjaan pasti selalu saja terjadi, hal tersebut tidak bisa kita pungkiri tidak akan terjadi. dalam hal konflik tersebut, wanita lebih dominan dalam hal mengontrol emosi di bandingkan pria.

Ketiga point di atas adalah beberapa point yang bisa saya simpulkan dari alasan mengapa industri lebih memilih wanita di bandingkan pria untuk posisi pekerjaan operator.

Point tersebut merupakan opini saja berdasarkan pengamatan di salah satu industri. Hal ini mungkin terkesan diskriminasi, tetapi itulah fakta yang memang sebenarnya terjadi saat ini.

Mudah-mudahan perkembangan industri membaik seperti saat dulu lagi, sehingga semua orang memiliki peluang yang lebih besar untuk bisa bekerja di industri.

Jika ingin di tambahkan point point lainnya atau mungkin sanggahan pendapat bisa di tambahkan di kolom komentar. Terimakasih.
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

No comments